Berita

Balai Desa Banasare Tampil Mewah dan Estetik, Jadi Simbol Baru Semangat Pelayanan

115
×

Balai Desa Banasare Tampil Mewah dan Estetik, Jadi Simbol Baru Semangat Pelayanan

Sebarkan artikel ini
369e057f a48d 4c44 b90f 61374e3a9892

SUMENEP, Portaljatim.net -Pemerintah Desa Banasare, Kecamatan Rubaru, Kabupaten Sumenep, berhasil mengubah wajah balai desanya menjadi bangunan megah nan artistik. Dengan desain yang menawan dan lingkungan yang tertata apik, balai desa ini kini menjelma menjadi simbol baru pelayanan publik yang berkelas.

Sentuhan arsitektur bernuansa tradisional modern dipadukan dengan taman asri di sekelilingnya, menjadikan bangunan tersebut tampak lebih segar dan menarik. Tak heran, berbagai pihak termasuk kalangan tokoh media memberikan apresiasi atas langkah progresif yang dilakukan pemerintah desa.

Baca Juga :  Kanit Pos Satpolairud Unit Muncar Berikan Himbauan Dan Sosialisasi Pentingnya Keselamatan Pelayaran

“Transformasi ini sangat positif. Balai desa bukan hanya jadi tempat pelayanan administratif, tapi juga mencerminkan identitas dan semangat kemajuan desa,” ujar salah satu tokoh media yang berkunjung ke lokasi, Rabu (31/7/2025).

Kepala Desa Banasare, Sarbini, menyebut bahwa perubahan ini bukan sekadar soal tampilan, tetapi bentuk komitmen untuk menciptakan ruang publik yang nyaman, berkarakter, dan mampu meningkatkan semangat pelayanan kepada masyarakat.

“Ketika warga datang ke balai desa, kami ingin mereka merasa disambut, dihargai, dan nyaman. Karena itu, kami upayakan pembangunan ini meski sebagian besar bersumber dari dana pribadi,” ujar Sarbini.

Baca Juga :  Warga Jrebeng Lor Kota Probolinggo Jadi Korban Begal Dijalan Pantura

Langkah Sarbini mendapat sambutan hangat dari masyarakat. Warga menilai, upaya mempercantik balai desa menunjukkan perhatian pemerintah desa terhadap kenyamanan publik serta keinginan untuk terus berinovasi.

Desain balai desa yang kini menyerupai taman representatif tersebut dianggap mampu menjadi contoh bagi desa-desa lain, bahwa pelayanan publik dapat dikemas dengan pendekatan estetika, budaya, dan rasa memiliki yang tinggi.

Anwar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *