Berita

Perangkat Desa di Prenduan Ditangkap, Warga Desak Hukuman Tegas

57
×

Perangkat Desa di Prenduan Ditangkap, Warga Desak Hukuman Tegas

Sebarkan artikel ini
IMG 20250821 WA0056

SUMENEP, Portaljatim.net – Sebuah kejadian mengejutkan terjadi di Desa Prenduan, Kecamatan Prenduan, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur. Seorang perangkat desa berinisial AF (40), yang sebelumnya sudah diketahui sebagai salah satu tokoh masyarakat, ditangkap oleh pihak kepolisian karena diduga terlibat dalam tindak pidana pencurian kendaraan bermotor (curanmor). Penangkapan ini menambah panjang daftar kasus kejahatan yang melibatkan perangkat desa yang sempat mencoreng citra pemerintahan lokal.

Menurut informasi yang dihimpun, AF ditangkap pada Senin pagi, setelah polisi melakukan penyelidikan intensif. Penangkapan ini berawal dari laporan masyarakat yang curiga dengan tindakannya selama beberapa bulan terakhir. Diketahui bahwa AF bersama dengan dua orang lainnya melakukan aksi pencurian kendaraan bermotor di beberapa lokasi yang berbeda. Berbagai bukti, termasuk rekaman CCTV, menunjukkan keterlibatan perangkat desa tersebut dalam aksi kriminal tersebut.

Baca Juga :  Selep Dan Rumah Di Desa Maron Kidul Ludes Terbakar

Kepergian AF ke dalam jeruji besi memicu keresahan di kalangan warga Desa Prenduan. Banyak yang merasa kecewa dan terkejut, mengingat AF selama ini dikenal sebagai tokoh yang dekat dengan masyarakat. “Kami sangat terkejut. Dia kan perangkat desa, seharusnya memberikan contoh yang baik, bukan malah terlibat kejahatan,” ujar salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya. Warga pun berharap ada tindakan tegas dari pihak berwenang untuk memberikan hukuman yang maksimal sesuai dengan perbuatannya.

Desakan Agar Diberikan Hukuman Maksimal

Tak hanya merasa kecewa, banyak warga yang mendesak agar pihak berwajib memberikan hukuman maksimal kepada AF, sebagai efek jera. Seorang warga lainnya, Ismail, menyampaikan, “Ini kan perangkat desa, yang seharusnya jadi contoh bagi masyarakat. Kalau dia saja bisa terjerat kasus begini, bagaimana dengan orang lain? Kami ingin supaya dia diberi hukuman yang setimpal, supaya ada pelajaran untuk semua.”

Baca Juga :  Kuliner Malam Pisang Kembung di Jalan Sultan Abdurrahman Sumenep, Sajikan Ragam Topping Menggugah Selera

Pihak kepolisian juga mengingatkan kepada seluruh masyarakat agar lebih waspada terhadap aksi kejahatan, terlebih dengan adanya keterlibatan orang yang dianggap dekat dengan mereka dalam tindakan kriminal.

Kasus ini bukan hanya sekadar kejadian kriminal biasa, tetapi juga menggugah kesadaran akan pentingnya integritas di dalam jajaran pemerintahan desa. Warga berharap kejadian serupa tidak terulang kembali dan menginginkan adanya penegakan hukum yang lebih tegas, terlebih bagi mereka yang seharusnya menjadi teladan dalam masyarakat.

Dengan penangkapan perangkat desa ini, diharapkan dapat menjadi peringatan bagi aparat desa lainnya untuk menjaga nama baik dan tidak terjerumus dalam tindak kriminal, serta kembali memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap pemerintahan desa.

 

 

Anwar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *