Berita

Baritan Tasyakuran Jelang HUT Kemerdekaan RI

43
×

Baritan Tasyakuran Jelang HUT Kemerdekaan RI

Sebarkan artikel ini
IMG 20250817 WA0105

BANYUWANGI, Portaljatim.net – Ratusan warga mebanjiri sepanjang 3 kilometer mulai dari ruas jalan Desa Kesilir dan Desa Siliragung sebagai bentuk ucapan rasa syukur dengan memberi sedekah berupa takir (nasi dibungkus daun pisang) menjelang Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-80.

Sebelum makan bersama, takir atau nasi dibungkus daun pisang secara sukarela dari masing-masing warga diletakkan ke tengah ruas jalan raya berjejer sepanjang tiga kilometer, yang nantinya akan diawalai dengan doa bersama dan makan bersama ditengah-tengah ruas jalan raya tersebut.

Kepala Desa Kesilir, Mujiono mengatakan kemeriahan menyambut hari kemerdekaan RI ke 80 tahun ini disambut hangat segenap lapisan masayrakat Desa Kesilir. Ia berterima kepada seluruh warga yang telah memberikan sedekah takir untuk disantap bersama-sama.

Baca Juga :  Operasi Ketupat Semeru 2025 Ditpolairud Polda Jatim Siagakan Tim SAR

“Baritan tasyakuran ini sebagai bentuk cinta dan rasa syukur kita kepada pendahulu yang telah berjuang hingga kami dapat merasakannya hingga kini, dan ini setiap tahun dilakukan, juga sudah menjadi tradisi masyarakat,” kata Mujiono, Sabtu (16/082025).

Sementara itu, Komandan Satgas TMMD 125 yang juga Dandim 0825/ Banyuwangi, Letkol Arh. Joko Sukoyo saat menghadiri kegiatan tersebut turut mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh warga Siliragung, yang hingga kini masih bergotong royong bersama tim TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 125.

“Kami juga hadir melalui TMMD selama 30 hari di kesamatan Siliragung. Membangun Jembatan, Irigasi, MCK, Sumur Bor dan membangun Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Terima kasih kepada seluruh warga yang terus setia menemani dan membantu kami untuk menyukseskan TMMD,” kataDandim Letkol Arh. Joko Sukoyo.

Baca Juga :  Polrestabes Surabaya Berhasil Ungkap Peredaran Narkoba, 1 orang Kurir Online Diamankan

Dirinya juga meminta maaf, apabila ada anggota atau prajurit TNI yang telah menyinggung atau melakukan kesalahan disaat kegiatan TMMD berlangsung. “Sampaikan ke kami jika memang ada salah atau ada yang kurang dalam hal pembangunan fisik di TMMD maupun pembangunan non fisik,” ujarnya.

Baritan Tasyakuran dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80 ini sebagai bentuk rasa kebersamaan dan nasionalisme. Tasyakuran ini merupakan salah satu tradisi budaya masyarakat setempat yang dilakukan setiap tahunnya untuk merayakan kemerdekaan. (GP)

Sumber: Pendim 0825 Banyuwangi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *