Berita

Biadap, Debt Collector Abal – Abal Mengatakan Wartawan Goblok

360
×

Biadap, Debt Collector Abal – Abal Mengatakan Wartawan Goblok

Sebarkan artikel ini
Screenshot 2023 0309 152621

PORTALJATIM.ID, PROBOLINGGO – Si mata elang sebutan Debt collector atau penagih hutang kredit macet, biasanya akan secara paksa mengambil barang yang dikreditkan ketika sudah nunggak cicilanya, kebanyakan mereka bertampang garang, dengan bodi kekar, rambut gondrong dan tidak sedikit yang memiliki tato layaknya preman.

Tugasnya hanya satu yakni menyita barang yang kredit macet. Terkadang ketika menyita kendaraan, lagak preman, mereka tidak ada yang sopan bahkan cenderung arogan dan cara mereka mendapatkan motor dengan cara merayu dengan cara mereka masing – masing agar mendapatkan kendaraan., itulah cara terakhir mereka merampas kendaraan. Kita harus waspada bila ada seseorang yang mengaku – ngaku debt collector, Kamis (9/3/2023).

Kejadian seperti ini terjadi di Alun-alun Kota Kraksaan. Diduga Debt collector merampas motor secara paksa di jalanan, korban kali ini menimpa remaja Adit (27) dari Desa Patemon Kecamatan Krejengan Kabupaten Probolinggo Jawa Timur. Awal mula kejadian ini Adit bersama temanya, disaat nongkron di Alun – alun Kraksaan di sibelah timur depan Pendopo Kecamatan Kraksaan.

Beberapa menit kemudian datang dua orang mengendarai motor memakai jaket, helm dan bermasker berhenti di sebelah motor vario 125 warna merah.

Kedua orang tersebut tanpa memperkenalkan siapa dirinya kepada Adit. Kemudian mereka menanyakan surat – surat kendaraan Motor vario 125 warna merah bernopol L 2689 QO Tahun 2021.

Baca Juga :  Berbagi Kasih Dibulan Ramadhan, Tim Trabas Bagi - Bagi Takjil

Pada saat itu Adit tidak bisa menunjukan surat kendaraanya. Hanya saja Adit mengatakan jika masalah motor yang di pakai, semua Bapak saya yang tau. ucapnya.

Sementara kedua debt collector masih merayu Adit agar motornya di serahkan. Namun perdebatan mengenai vario ini terus berlanjut. Perkataan kedua debt collector ini terdengar warga yang berada di sekitar mereka, namun kedua debt collector ini terus merayu dan memaksa motor vario yang di kendarai Adit akan di tarik Daeler dengan alasan di bawak ke kantor, kejadian ini terjadi hari selasa 8 maret 2023 pukul 12:00 wib.

Pada saat kejadian kami dari beberapa media berada di tempat tidak jauh dari tempat mereka cekcok hanya kurang lebih 30 meteran. Kebetulan rekan rekan media baru selesai mengikuti acara di Pemkab pada saat itu kami berada di warung pojok alun – alun Kraksaan.

Disaat kondisi mereka semakin ribut cekcok. SR wartawan media Kata Jatim bersama HR media Portaljatim.id menghampiri mereka seakan melerai pertikaian mereka dan sempat kami tanyakan kepada mereka.

“Ada hal apa sampai terjadi keributan seperti ini”. Ucap SR.

Namun ironisnya ada salah satu debt collector pada saat itu memakai masker. Oknum debt collector itu lontarkan kata – kata kepada kami rekan media.

“Tidak usah ikut – ikut mas”, ucap debt colelector.

Masih kata Debt collector yang memakai masker kepada Adit dan temenya.

Baca Juga :  Oknum Pegawai DLH Diduga Terima Uang Hasil Pungli Para PKL

“Jangan hiraukan mas – mas ini mereka hanya wartawan tidak tau apa – apa”..!

Ucapan debt collector dengan lantang posisi duduk di motornya menghadap keselatan.

Pada saat itu kami sontak terpancing (emosi) dari ucapan Debt collector itu.

Namun adanya perkataan Debt collector tersebut. Rekan-rekan media masih bisa mengendalikan emosi, agar tidak terjadi sesuatu yang tidak dinginkan. Dan kami pun menghampiri Adit untuk bertanya kejadian itu..!!

Kemudian kami minta Nomer orang tua atau keluarga Adit yang bisa di hubungi, saat itu juga Adit memberikan nomer Hp orang tuanya. Pada waktu itu HP kami di tinggal ditempat kami nongkrong. Kami bermaksud mengambil HP kami di warung.

“Pada saat kami berjalan beberapa langkah. Kedua debt collector langsung membawa Motor vario merah beserta Adit dibawa pergi menuju ke utara Alun – alun Kraksaan. Sehingga motor Vario merah di bawak Debt collector bersama Adit pemilik motor vario di apit oleh Debt collector tadi.

Adanya ucapan Debt collector yang mengatakan “Wartawan tidak tau apa – apa dengan hal seperti ini…!!!

Ketua LSM Penjara Indonesia Damoanto mengkecam keras perkataan Debt collector seperti itu kepada wartawan.

Tunggu saja ucapan dan perbuatan debt collector itu akan kami bawak kerana hukum. Ucapnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *