PORTALJATIM.ID, PROBOLINGGO – Dalam rangka mendukung program swasembada pangan, Dandim 0820 Probolinggo Letkol Arm Heri Budiasto mencanangkan penanaman bibit jahe merah secara simbolis di lahan tidur area Makodim 0820 Probolinggo, Selasa (7/3/2023).
Program penanaman jahe merah yang dilakukan secara serentak di wilayah teritorial Kodim 0820 Probolinggo ini dihadiri oleh Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Probolinggo Mahbub Zunaidi, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Probolinggo serta perwakilan dari Polres Probolinggo Kota.
Dandim 0820 Probolinggo Letkol Arm Heri Budiasto mengatakan sektor pertanian merupakan program swasembada pangan strategis nasional. “Ada perintah dari komando atas kepada seluruh jajaran untuk memanfaatkan lahan kosong yang ada di satuan masing-masing untuk dijadikan sebagai lahan produktif,” katanya.
Menurut Dandim, pihaknya berupaya dari lahan kosong atau tidak produktif menjadi lahan yang produktif. “Alhamdulilah hari ini sudah siap untuk kita tanami bibit jahe merah,” jelasnya.
Dandim menegaskan penanaman bibit jahe merah ini merupakan salah satu langkah aksi nyata dalam rangka membantu mengatasi kesulitan rakyat. Hal ini sesuai dengan butir 8 dalam wajib TNI yaitu menjadi contoh dan mempelopori usaha-usaha untuk mengatasi kesulitan rakyat di sekelilingnya.
“Kegiatan ini dilakukan dalam rangka untuk mewujudkan pembinaan teritorial yang adaptif melalui pembinaan ketahanan pangan wilayah. Salah satunya melalui penanaman bibit jahe merah,” tegasnya.
Lebih lanjut Dandim menerangkan pihaknya mendukung penuh program swasembada pangan. “TNI telah melakukan kerjasama dengan pemerintah. Hal tersebut kita lakukan supaya tidak ada lagi lahan kosong dan terlantar. Jika pangan kuat, kita tidak akan goyah lagi,” terangnya.
Oleh karena itu Dandim mengajak untuk bahu membahu dalam rangka mensukseskan program pemerintah terutama dalam swasembada pangan. Kodim 0820 Probolinggo bersama sejumlah unsur akan ikut andil dalam karya nyata berupa program unggulan ketahanan pangan dengan dicanangkan karya nyata berupa tanaman unggulan produktif berupa jahe merah.
“Melalui program swasembada pangan ini tentunya kita berharap kehidupan masyarakat untuk tingkat perekonomian yang ada di wilayah Kota dan Kabupaten Probolinggo bisa meningkat. Terpenting mengembalikan icon Probolinggo yang tidak hanya mangga tapi ada anggur dan jahe,” pungkasnya.