KEDIRI, Portaljatim.net – Pengiriman Surat Audensi kepada menejer Persatuan Sepak Bola Kediri Kabupaten (Persidikab) Kediri, Langsung di bawa ketua DPC Lembaga Komando Garuda Sakti Aliansi Indonesia (LKGSAI) dengan Wakabid intelijen, diterima langsung oleh team officer, terbukti foto bersama,
Info dari team Officer bahwasanya, menejer Persidikab Jarang ada di tempat atau kantor, memakai handphone officer baru ketua DPC LKGSAI Kediri Raya Dapat berbicara langsung dengan menejer Persidikab dengan harapan ingin bertemu dengan meminta atau mencari bukti dan investigasi ternyata jawabannya tidak bisa hari ini.
Dengan didasari Surat Audensi Nomor : PRINT-48574/LKGSAI./197511202/IX/2025 tanggal 6 Januari 2025 hari Senin, perihal dugaan tindak administrasi pemakaian dana tiga miliar Persidikab Kediri.
Pada tanggal 7 Januari 2025 konfirmasi melalui WA, antara menejer Persidikab dengan Ketua LKGSAI, Hasil WhatsApp infonya surat Audensi LKGSAI yang sudah di layangkan ke Ketum persidikab, Singmarai males nyepeng tim plat merah dan saya tidak bermain Proyek 1 pun, imbuh menejer Persidikab.
Dengan mencari data Administrasi Persidikab, Ketua DPC LKGSAI dan team Investigasi , bersilahturahmi dengan Wakil PSSI dan juga selaku PJ PSSI Kabupaten Kediri dirumah kediamanya di buluh pasir, terjawab sudah bahwasanya dana tersebut tidak melalui PSSI, dana tersebut turun melalui Koni langsung Persidikab.
Harapan Ketua DPC LKGSAI memperkuat dugaan pemakaian dana administrasi Persidikab, pertemuan langsung dengan Sekrestaris dan Bendahara PSSI Kabupaten di Tel kopi alamat pesantren.
“Hasil dari pertemuan itu penjelasan dari sekrestaris lebih jelas memang betul bahwasanya dana tersebut tidak melalui PSSI, seharusnya PSSI kabupaten mengetahui dana yang masuk ke Persidikab melalui rekening koran (RK) PSSI Seperti yang sudah sudah” Ujar sekrestaris dan bendahara.
Dengan terjadinya hal seperti ini dari Lembaga Komando Garuda Sakti Aliansi Indonesia dengan nomor print 48574/LKGSAI 197511202/IX/2025. Tertanggal 6 januari 2025. ingin mengembangkan pertanggung jawabanya mengenai dana administrasi di Persidikab, guna membangun turnamen persepak bola di Kabupaten Kediri yang lebih maju dan Profesional dari berbagai tingkatan usia. (Imam)